Wednesday, April 08, 2009

Asam Urat

Asam urat adalah sebutan yang lazim di masyarakat untuk menyebut penyakit yang dalam bahasa medis dinamakan penyakit gout arthritis. Gout arthritis atau asam urat ini sendiri adalah suatu penyakit yang gejalanya ditandai dengan:

  • serangan berulang pada sendi dan peradangan di sekitar sendi yang ditandai dengan nyeri sendi, dimana sendi (biasanya pada jempol atau jari-jari kaki) menjadi hangat, merah, bengkak, dan sulit digerakkan.serangan dapat juga disertai panas badan, menggigil, dan lemas badan.
  • Timbunan kristal pada sendi, tulang, jaringan lunak dan rawan sendi (tofi)
  • Batu urat pada saluran kencing dan ginjal yang menimbulkan gangguan fungsi ginjal
Gejala-gejala ini sendiri timbul akibat meningkatnya kadar asam urat dalam darah yang mana untuk laki-laki kadar asam urat normal adalah di bawah 8,2 mg/dl sementara untuk wanita sebelum menopause kadar adalah 7,1 mg/dl sementara untuk wanita pasca menopause kadar asam urat normal cenderung sama dengan kadar asam urat normal pada laki-laki.

Pengobatan
Pengobatan gout sendiri terkait dengan pengobatan peningkatan asam urat secara umum dan pengobatan radang/ inflamasi pada fase awal/akut

Pada serangan awal gout dokter biasanya memberikan colchisine 0,5-1mg setiap 1-2 jam dengan dosis maksimal 6mg/hari

sementara untuk dosis rumatan/maintenance dokter biasanya akan memberikan colchisin 0,5 mg setiap hari sampai 2-4 minggu yaitu menunggu radang pada sendi reda

Penggunaan colchisin dapat pula diganti dengan obat anti nyeri lainnya seperti natrium diclofenac, ataupun indometacin.

setelah 2-4 minggu baru dokter akan memberikan allopurinol 100-300mg setiap hari sampai kadar asam urat dalam darah dapat terkontrol


Pencegahan dan Penatalaksanaan umum pasca gout

Yang lebih penting bagi pasien gout selain penggunaan obat-obatan pada dasarnya adalah pencegahan dan pengaturan pola hidup setelah terkena serangan. Hal ini karena pengidap gout biasanya adalah pasien kambuhan alias jika pola makan atau pola kehidupan dari pasien buruk maka penyakit gout dapat kambuh kembali.

Pola makan sangat penting diperhatikan oleh penderita gout/asam urat. Penderita asam urat harus mengontrol makanan terutama makanan-makanan yang mengandung purin tinggi. makanan-makanan yang mengandung purin tinggi itu sendiri di antaranya:

  • ikan asin,
  • sardin,
  • makanan dari bahan ragi (misalnya roti, tape),
  • kerang,
  • kaki dan moncong kambing (kikil),
  • udang,
  • kepiting,
  • daging rusa,
  • sosis dan makanan dalam kaleng.
  • kembang kol,
  • bayam,
  • daun singkong,
  • melinjo,
  • asparagus,
  • otak,
  • ginjal,
  • hati (jeroan umumnya),
  • kacang-kacangan (termasuk kacang polong),
  • jamur,
  • daging bebek,
  • bir,
  • anggur serta minuman beralkohol lain
Selain itu dapat pula dilihat pada link berikut ini jumlah kandungan purin dari makanan tinggi purin hingga yang rendah purin:
http://www.britishdalmatianclub.org.uk/downloads/Purine%20Table%202003.htm

Terapi alternatif
200 gram ubi jalar merah, 5 butir kapulaga, 5 butir cengkeh, 1 butir biji pala, 1 ruas ibu jari kayu manis, 15 gram jahe merah, 10 butir merica, dan gula merah secukupnya direbus dengan satu setengah liter air direbus hingga tersisa setengah liter air saja. Minum selagi hangat 2 hari sekali

Selain itu mengkonsumsi takokak ataupun leunca secukupnya dalam menu makanan sehari-hari dikatakan dapat membantu menurunkan tingkat asam urat.

referensi :
  1. Diagnosis&terapi penyakit reumatik. Rachmat Gunadi Wachjudi et al. Sub bagian Reumatologi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr Hasan Sadikin Bandung. Sagung Seto
  2. Buku Ajar Ilmu Penyakit dalam Jilid II hal 1028
  3. Penyembuhan dengan tanaman obat. Prof. H. M. Hembing Wijayakusuma. Elex Media komputindo
  4. http://www.britishdalmatianclub.org.uk/
  5. Diet Penangkal Batu Ginjal,Audrey Luize
  6. http://givangkara.multiply.com/journal/item/26/Asam_Urat